Dalam upaya melindungi siswa dan lingkungan sekolah dari penularan virus Demam Berdarah Dengue (DBD), SMPI Al-Azhar 24 Makassar mengambil langkah preventif yang proaktif. Salah satu tindakan yang mereka lakukan adalah penyemprotan fogging di sekitar area sekolah. Fogging, metode pengendalian vektor yang efektif, dilakukan dengan menyemprotkan larutan insektisida ke udara melalui kendaraan khusus atau alat semprot yang disebut fogger. Langkah ini bertujuan untuk membunuh nyamuk Aedes aegypti yang merupakan vektor utama penularan virus DBD.
Tindakan penyemprotan fogging yang dilakukan SMPI Al-Azhar 24 Makassar merupakan langkah yang tepat dan responsif mengingat meningkatnya kasus DBD di daerah tersebut. Virus DBD dapat menyebar dengan cepat melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi, dan lingkungan yang bersih tidak selalu cukup untuk mencegah penularannya. Oleh karena itu, langkah-langkah seperti penyemprotan fogging sangat penting untuk mengurangi populasi nyamuk dan mengendalikan penyebaran virus.
Melalui tindakan ini, SMPI Al-Azhar 24 Makassar tidak hanya menunjukkan komitmen mereka terhadap kesehatan dan kesejahteraan siswa, tetapi juga berperan dalam upaya pencegahan penyakit menular di masyarakat. Langkah preventif seperti ini tidak hanya penting bagi keamanan siswa dan tenaga pendidik di sekolah, tetapi juga membantu melindungi komunitas secara luas dari ancaman penyakit menular yang serius seperti DBD. Dengan demikian, tindakan penyemprotan fogging yang dilakukan SMPI Al-Azhar 24 Makassar merupakan langkah yang patut diapresiasi dalam memerangi penularan virus DBD dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya upaya pencegahan di tingkat lokal.
